Tahukah
Anda, bank jaringan memiliki peranan penting dalam dunia medis? Meski
begitu, di Indonesia perkembangan bank jaringan masih belum banyak. Tercatat,
Indonesia baru memiliki tiga bank jaringan yakni di Jakarta, Batam, dan Padang.
Padahal seperti bank darah diperlukan oleh orang
yang membutuhkan donor darah, bank jaringan juga dibutuhkan oleh pasien patah
tulang.
Langkanya bank jaringan lebih
disebabkan karena tidak adanya orang yang mendonorkan jaringan, layaknya
mendonorkan darah. Sebab, donor jaringan umumnya dilakukan jika pendonor telah
meninggal dunia. Untuk
itulah, peneliti
Indonesia bernama Basril Abbas yang menjabat sebagai Kepala
Bank Jaringan Riset Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN)
merintis riset bank jaringan dari tulang sapi sejak 1990.
"Riset ini mulanya dilakukan karena banyak kasus kecelakaan di Indonesia yang menyebabkan kerusakan pada tulang. Umumnya, kecelakaan menyebabkan tulang patah dan sampai sekarang belum ada orang yang mendonorkan tulangnya untuk membantu pasien patah tulang yang sebanyak 24 juta kasus per tahun," kata Basril seperti dikutip Tekno Liputan6.com, Senin (20/6/2016) dari 20 Karya Unggulan Teknologi Anak Bangsa yang diterbitkanKementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.
Tak hanya patah tulang, kerusakan gigi yang kasusnya mencapai 70 persen di Indonesia pun membutuhkan jaringan tulang. Menurut Basril, banyak yang harus mencabut giginya dan
pemakaian gigi palsu juga tak murah.
Basril Abbas dalam proses mengembangkan jaringan dari tulang
sapi
Bahkan, kebutuhan akan jaringan
tulang di Indonesia pun diperkuat dengan banyaknya perempuan Indonesia yang mengalami
osteoporis (50 persen). Lantaran sulitnya mendapat donor tulang manusia,
Basril membuat amnion yang membantu pertumbuhan tulang dengan
mengembangkan jaringan sel melalui bahan baku tulang sapi.
"Kebutuhan amnion di
rumah sakit sekitar 3.000 lembar, sementara produksi amnion di
bank jaringan yang ada di Indonesia hanya 1.000 lembar. Untuk menutupi
kekuranganamnion, rumah sakit pun membeli produk luar negeri," kata
Basril.
Sayangnya, harga satu lembar amnion impor
sekitar Rp 1-1,5 juta sehingga tak semua pasien mampu membelinya. Untuk
mengakali hal tersebut, sebuah riset transplantasi jaringan yang dicangkokkan
dari spesies berbeda bernama xenograft pun dilakukan. Menggunakan jaringan
tulang sapi yang diradiasi, para peneliti pun menjadikan xenograft sebagai
nama produk.
Menurut Basril, pengembangan sel jaringan ini diambil dari bonggol tulang kaki sapibagian atas yang dipotong sesuai kebutuhan. Agar steril dan siap digunakan, terlebih dahulu tulang-tulang tersebut diradiasi di Batan. Potongan-potongan xenograft ini kemudian bisa dibentuk menjadi membran, granule(bubuk), chip (irisan), bulat, maupun kubus. Semuanya tergantung dari kebutuhannya.
Setelah dibentuk, xenograft dicuci dengan bahan kimia untuk menghilangkan reaksi pada tubuh manusia. Kemudian, xenograft dikeringkan, dikemas, dan diradiasi dengan sinargamma berdosis 15kgy.
Xenograft sendiri memiliki fungsi menjadi pengisi pada tulang yang rusak atau patah agar bisa tumbuh kuat. Dalam sebulan, ketika bagian akar gigi yang goyah diberi xenograftakan terlihat pertumbuhan tulang yang menopang pada gigi. Kemudian, tiga bulan kemudian, gigi yang goyah itu bisa kembali kuat dan kokoh.
Menurut Basril, pengembangan sel jaringan ini diambil dari bonggol tulang kaki sapibagian atas yang dipotong sesuai kebutuhan. Agar steril dan siap digunakan, terlebih dahulu tulang-tulang tersebut diradiasi di Batan. Potongan-potongan xenograft ini kemudian bisa dibentuk menjadi membran, granule(bubuk), chip (irisan), bulat, maupun kubus. Semuanya tergantung dari kebutuhannya.
Setelah dibentuk, xenograft dicuci dengan bahan kimia untuk menghilangkan reaksi pada tubuh manusia. Kemudian, xenograft dikeringkan, dikemas, dan diradiasi dengan sinargamma berdosis 15kgy.
Xenograft sendiri memiliki fungsi menjadi pengisi pada tulang yang rusak atau patah agar bisa tumbuh kuat. Dalam sebulan, ketika bagian akar gigi yang goyah diberi xenograftakan terlihat pertumbuhan tulang yang menopang pada gigi. Kemudian, tiga bulan kemudian, gigi yang goyah itu bisa kembali kuat dan kokoh.
Basril Abbas sedang meneliti jaringan dari tulang sapi
"Jadi gigi tetap kuat dan
kokoh. Demikian juga dengan kaki yang patah dan ortopedi. Sementara untuk pasien
gegar otak, tulang kepala bisa ditumbuhkan menggunakan cangkok tulang manusia (allograft),"
katanya.
Untuk diketahui, dibandingkan dengan xenograft impor yang per 5cc-nya Rp 5 juta,xenograft buatan BATAN ini jauh lebih murah, yakni dijual Rp 200 ribu per 0,5cc.
Lantaran manfaat dan efisiensinya, hasil riset BATAN ini sudah dilirik oleh pihak swasta untuk diproduksi massal, khususnya untuk cangkok tulang gigi dalam bentuk granuledosis 0,25cc, 0,5cc, dan 1cc.
Sementara cangkok tulang manusia masih ditangani BATAN yang baru bisa melayani permintaan cangkok tulang kepala hanya untuk RS di Jakarta. Pada akhir 2015, sudah ada 23 RS bekerja sama dengan BATAN untuk menggunakan cangkok tulang sintetis dari tulang sapi untuk gigi, tulang, maupun mata. Kini, Basril juga mengembangkan pencangkokan tulang bagi penderita kanker tulang dengan metodeirradiated frozen bone dan membran selaput jantung sapi untuk gigi.
Untuk diketahui, dibandingkan dengan xenograft impor yang per 5cc-nya Rp 5 juta,xenograft buatan BATAN ini jauh lebih murah, yakni dijual Rp 200 ribu per 0,5cc.
Lantaran manfaat dan efisiensinya, hasil riset BATAN ini sudah dilirik oleh pihak swasta untuk diproduksi massal, khususnya untuk cangkok tulang gigi dalam bentuk granuledosis 0,25cc, 0,5cc, dan 1cc.
Sementara cangkok tulang manusia masih ditangani BATAN yang baru bisa melayani permintaan cangkok tulang kepala hanya untuk RS di Jakarta. Pada akhir 2015, sudah ada 23 RS bekerja sama dengan BATAN untuk menggunakan cangkok tulang sintetis dari tulang sapi untuk gigi, tulang, maupun mata. Kini, Basril juga mengembangkan pencangkokan tulang bagi penderita kanker tulang dengan metodeirradiated frozen bone dan membran selaput jantung sapi untuk gigi.
0 komentar:
Posting Komentar